Antarajawabaratcom,23/4 - Sentra batik khas Pantura Cirebon, Jawa Barat, semakin berkembang seiring tingginya permintaan kain batik tersebut baik lokal juga Top News Terkini
Yasin Habibi/Republika Sebagai negara yang terletak di garis khatulistiwa, Indonesia memiliki hutan tropis yang sangat subur. Salah satu yang banyak tumbuh di hutan tropis Indonesia adalah rotan. Bahkan, hampir 90 persen rotan dunia tumbuh di Indonesia. Tak ayal, rotan menjadi sumber kehidupan banyak masyarakat Indonesia, seperti di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat. Selain terkenal dengan udang dan batik Trusminya, wilayah timur Jawa Barat ini merupakan pusat industri rotan Indonesia. Berada di Desa Tegalwangi, Kecamatan Weru, Kabupaten Cirebon, terdapat Kampung Wisata Rotan Galmantro. Di kampung ini, hampir setiap warga bekerja sebagai perajin rotan. Ketua Forum Kolaborasi Rotan Galmantro sekaligus penggagas Kampung Wisata Galmantro, Sumartja mengatakan, dari 10 ribu penduduk yang tinggal di Tegalwang, sebanyak 90 persennya bekerja di industri rotan. Kebanyakan dari mereka merupakan perajin kecil yang tergabung dalam subsektor. Mereka mengolah bahan baku menjadi produk setengah jadi untuk dikirim ke perusahaan besar. Di perusahaan itu, produk dikumpulkan untuk kemudian dilakukan prosesfinishing. Produksi para perajin sesuai permintaan perusahaan sebab perusahaanlah yang bertugas menjual dan mencari pembeli. "Ketika ada pesanan, eksportir atau perusahaan minta ke perajin untuk produksi," kata dia kepada Republika saat berkunjung ke Cirebon, Senin 14/11. Semua proses produksi di sentra ini merupakan buatan tangan atau handmade. Mulai dari pengolahan bahan baku, pemotongan bahan, pembentukan pola, penyatuan pola/rangka, perakitan rangka, hingga dekorasi. Salah satu perusahaan besar di Cirebon yang juga menjadi tempat penyelesaian hasil produksi para perajin adalah PT Danindo Jensen, mampu mengirim 7 hingga 10 kontainer per bulan senilai 15 ribu dolar AS Rp 201 miliar hingga 28 ribu dolar AS Rp 375,2 miliar. Produk tersebut dihasilkan 100 perajin di pabriknya dan 20 perajin lain yang merupakan subsektor. Manajer sekaligus istri pemilik perusahaan tersebut, Viverina Lubis mengungkapkan, tidak mudah menjaga industri rotan untuk tetap bertahan. Dia menceritakan, sekitar tahun 2005, industri rotan Cirebon sempat mengalami kelesuan dengan ketatnya persaingan pasar dengan Cina dan Vietnam. Kelesuan kala itu juga diakibatkan kelangkaan bahan baku rotan karena banyak bahan mentah yang diekspor. Namun, pemerintah mengambil sikap melalui penetapan Peraturan Menteri Perdagangan Permendag Nomor 35 tahun 2011 yang intinya melarang ekspor bahan baku rotan. Saat itu, menurut dia, Cina muncul dengan produk poli rotan rotan dari plastik dengan harga yang lebih murah. Beberapa produsen usaha rotan di Cirebon akhirnya mengalami penurunan produksi. Bahkan, sekitar 70 persen produsen mengalami kebangkrutan. Namun, saat ini pasar mulai jenuh terhadap poli rotan karena kualitasnya yang buruk. "Orang mulai bosan dan kembali ke natural rotan," kata ibu dari aktris Olivia Jensen tersebut. Sementara itu, pabrik besar lainnya, yakni PT Balagi Rattan bahkan, bisa mengirim 15 hingga 20 kontainer per bulan. Hal ini menunjukkan kembali menggeliatnya industri rotan di Cirebon. Kondisi itu juga membuat program kerja sama dengan Uni Eropa Promoting Sustainable Consumption and Production Eco Friendly Rattan Products Prospect berjalan mulus. Program yang dibuat 2013 lalu itu menggaungkan penggunaan rotan ramah lingkungan Indonesia. Rotan merupakan jenis tumbuhan dari keluarga Palm dan memiliki sekitar 600 jenis spesies yang ada di setiap hutan tropis dunia, seperti Afrika, Asia, dan Australia. Kalimantan, Sumatra, Sulawesi, dan Papua menjadi daerah penghasil rotan di Indonesia. Ketua Perkumpulan Untuk Peningkatan Usaha Kecil PUPUK Suratman mengatakan, dengan menggeliatnya industri rotan di Indonesia akan menyadarkan kebutuhan bahan baku rotan berkualitas. Sebab, rotan hanya tumbuh di hutan tropis. Itu artinya, akan lebih banyak hutan tropis yang dijaga di Indonesia demi mendapatkan rotan yang baik. "Jadi, akan lebih banyak hutan tropis di Indonesia," ujar dia. Penggunaan rotan sebagai bahan baku furnitur dianggap jauh lebih ramah lingkungan dibandingkan menggunakan kayu. Ini lantaran rotan termasuk tumbuhan merambat yang membutuhkan pohon-pohon sebagai pijakan. Untuk mengambil rotan, petani hanya akan menebang rotan dan menjaga pohon-pohon pijakannya tetap tumbuh. Sedangkan, untuk rotan jenis berumpun akan tumbuh kembali setelah ditebang layaknya rumput. Rotan jenis tunggal akan mati setelah ditebang tapi bisa tumbuh melalui biji rotan. Sementara, kayu perlu waktu lama untuk kembali mendapatkan pohon yang besar. Legenda Cirebon menjelma menjadi salah satu pusat industri rotan, padahal tidak ada tumbuhan rotan di wilayah ini. Sumartja menjelaskan sebuah legenda yang lekat dengan industri rotan di kawasan tersebut. Dahulu, tahun 1500-an, menurut dia, seorang wanita di desa tersebut bernama Nyimas Sumantra memiliki kecantikan luar biasa. Hal itu membuat nama Nyimas dan wilayah tersebut tersohor. "Banyak lelaki yang datang meminang termasuk Pangeran Kejaksan," kata dia berkisah. Saat melamar Nyimas Sumantra, Pangeran Kejaksan membawa sekian banyak rotan. Nyimas pun menghitung jumlah rotan yang dibawa Pangeran Kejaksan. "Saya lupa jumlahnya, tapi rotan itu kurang satu," kata dia. Pangeran pun menyusuri kembali jalan yang dilalui dan menemukan satu rotan yang terjatuh. Sayangnya, rotan tersebut telah berakar dan tidak bisa dibawa ke hadapan Nyimas Sumantra. Lamaran Pangeran Kejaksan pun sama seperti lelaki lainnya, ditolak. Kendati demikian, Pengeran Kejaksan tidak membawa kembali rotannya dan meninggalkan rotan. "Untuk kehidupan anak cucu panjenengan," ujar Sumartja menirukan ucapan Pangeran Kejaksan. Sejak itu, penduduk Cirebon mulai bergerak menjadi perajin industri rotan dan kemampuan tersebut terkenal turun temurun. Oleh Melisa Riska Putri, ed Satria Kartika Yudha Ekspor Furnitur Negara ASEAN 2015 Negara Nilai Vietnam 6,9 juta dolar AS Malaysia 2,4 juta dolar AS Indonesia 1,9 juta dolar AS Filipina 1,7 juta dolar AS Singapura 1,6 juta dolar AS Eksportir furnitur dunia di urutan pertama adalah Cina, sementara Indonesia berada di urutan ke-17. BACA JUGA Update Berita-Berita Politik Perspektif Klik di Sini
CirebonMasih Merupakan Sentra Produksi Garam Rakyat Terbesar di Indonesia dengan kapasitas produksi hampir 1/2 Juta Ton. Daerah - daerah lainnya yang menjadi sentra produksi Garam terbesar di Pulau Jawa adalah sbb : 1. Sentra Produksi Garam di Gresik Dengan Kapasitas Produksi Hingga 16 Ribu Ton Cirebon, Jawa Barat Telp. 0231510383 Garam
TANA PASER - Bupati Paser Fahmi Fadli merupakan satu-satunya kepala daerah di Kalimantan Timur yang menerima penghargaan Satyalancana Wira Karya atas keberhasilannya dalam optimalisasi sektor pertanian. Penghargaan diberikan langsung oleh Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, saat pembukaan Pekan Nasional Penas Kontak Tani Nelayan Andalan KTNA ke XVI, di lapangan Lanud Sutan Sjahrir, Kota Padang, Sumatera Barat, Sabtu 10/6/2023. Penghargaan yang diperoleh, kata Bupati Paser Fahmi Fadli merupakan kerja keras bersama semua pihak baik itu Organisasi Perangkat Daerah OPD, maupun elemen masyarakat. "Terimakasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam optimalisasi di bidang pertanian, hingga hari ini kita dianugerahi penghargaan Satyalancana Wira Karya," ucapnya. Baca juga Mengenal Aplikasi Si Jajan Buah Karya Dinas PU Kukar, Ada 3 Tujuan Selain pertambangan, pertanian juga menjadi salah satu sektor andalan di Kabupaten Paser yang menjadi motor penggerak pertumbuhan ekonomi berwawasan lingkungan di Kabupaten Paser. Pemerintah daerah, kata Fahmi juga telah melakukan berbagai upaya dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat pada bidang pertanian, sekaligus yang akan menjadi mitra strategis dari Ibu Kota Negara IKN Nusantara. "Dengan puluhan ribu hektar lahan pertanian yang kita miliki, tentu wilayah kita bisa menyiapkan pangan bagi penduduk IKN Nusantara nantinya," terangnya. Dibalik penghargaan yang diperoleh, tentunya ditopang dengan kebijakan yang telah dikeluarkan, seperti Peraturan Daerah Perda Perlindungan Lahan nomor 2 tahun 2021 tentang Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan LP2B. Tahun selanjutnya, Fahmi mengeluarkan kebijakan melalui keputusan Bupati Paser Nomor 525/KEP-73/2022 tentang penetapan peta indikatif perlindungan dan pengelolaan areal dengan nilai konservasi tinggi pada kawasan peruntukan perkebunan di wilayah Kabupaten Paser. Baca juga Satu-satunya di Kaltim, Bupati Paser, Fahmi Fadli Raih Satyalancana Wira Karya dari Presiden Jokowi "Berkat kebijakan itu, tentunya dapat membawa perubahan bagi pertanian kita, guna terwujudnya Paser MAS Maju, Adil dan Sejahtera," terang Fahmi. Perubahan positif lainnya selama kepemimpinan orang nomor satu di Kabupaten Paser yaitu, terdapat 12 mini ranch pengembalaan sapi yang efektif dan ekonomis, serta terbangunnya sentra pertanian di berbagai wilayah. Selain itu, Kabupaten Paser telah berhasil turut serta menurunkan efek rumah kaca GRK, melalui program REDD+ dan Forest Carbon Partnership Facility FCPF-Carbon Fund. Ditambah Kabupaten Paser juga berhasil mendapat dana hibah dari Bank Dunia senilai Rp6,3 miliar, yang diterima dalam 5 tahun berturut-turut, terhitung sejak tahun 2023. "Anggaran yang diperoleh itu dialokasikan untuk kegiatan tata kelola hutan dan lahan, mengurangi deforestasi dan degradasi hutan dalam wilayah perizinan alternatif penghidupan masyarakat berkelanjutan Kampung Iklim-Plus, serta manajemen dan pemantauan program," tandas Bupati Paser. Baca juga Tarif Penyeberangan Kapal Ferry Balikpapan-Penajam Paser Utara, Lokasinya IKN Nusantara Dengan penghargaan Satyalancana Wira Karya yang diperoleh hari ini, kata Fahmi tentunya bisa diperhitungkan bahwa pertanian di Paser sudah bisa bersaing di kancah nasional. "Kita tidak berpuas diri hanya sampai disini, masih banyak yang perlu kita lakukan dalam memajukan pertanian kita di Paser, petani-petani kita masih perlu dibina guna menciptakan produk-produk lokal yang baru dan berkualitas," tutup Bupati Paser. Pelaksanaan Penas KTNA ke XVI rencananya berlangsung selama 5 hari, mulai dari 10 sampai 15 Juni 2023 dengan tema Memantapkan Penguatan Potensi dan Posisi Tawar Komoditi Lokal untuk Mewujudkan Kemandirian Pangan Berkelanjutan Menuju Indonesia Lumbung Pangan Dunia 2045. *
Tag cirebon jawa barat merupakan daerah sentra industri terbesar di indonesia Daerah Penghasil Rotan di Indonesia Oleh Ibu Guru Diposting pada 22/03/2022 Assalammualaikum, Selamat datang di Kelas IPS. Disini Ibu Guru akan membahas tentang pelajaran Geografi yaitu Tentang "Penghasil Rotan".
CIREBON - Kawasan industri seluas hektare bakal dibangun di Kecamatan Losari, Kabupaten Cirebon. Masyarakat setempat diminta untuk tidak menaikkan harga di luar standar untuk kebutuhan kawasan tersebut. Hal itu terungkap dalam rapat terkait rencana pembangunan kawasan industri, di Gedung Sekretariat Daerah Kabupaten Cirebon, Selasa 21/12. Rapat itu dipimpin oleh Bupati Cirebon, Imron Rosyadi. Dalam rapat tersebut, Imron menyambut baik adanya rencana PT Kawasan Industri Cirebon KIC yang bakal membangun kawasan industri di Kecamatan Losari. Dia menilai, hal itu bisa mendorong peningkatan pendapatan asli daerah PAD dan upaya percepatan penanggulangan kemiskinan. "Kami meminta masyarakat di Kecamatan Losari yang berniat menjual tanah untuk lokasi kawasan industri tidak menaikkan harga di luar standar," kata Imron. Imron juga meminta kepada investor yang akan melakukan ekspansi di Kabupaten Cirebon untuk tetap memperhatikan kondisi lingkungan. Wilayah Kabupaten Cirebon bagian timur, lanjut Imron, ada beberapa titik yang sering dilanda banjir, baik akibat luapan sungai maupun banjir rob dari laut Jawa. "Konsultasikan dengan Dinas Lingkungan Hidup," tukas Imron. PT KIC berencana membangun kawasan industri di wilayah Kecamatan Losari, yang merupakan perbatasan Jawa Barat dengan Jawa Tengah. Direktur PT KIC, Joko Prabowo, mengatakan, alasan membangun di Kecamatan Losari karena wilayah itu memiliki kemudahan akses, baik jalur darat maupun laut. Selain itu, wilayah tersebut masuk ke dalam kawasan segitiga emas Rebana. "Kabupaten Cirebon di wilayah timur masuk ke dalam proyek strategis. Ini menjadi salah satu alasan kami," cetus Joko. Joko menjelaskan, untuk kebutuhan pembangunan kawasan industri di Kecamatan Losari, dibutuhkan lahan seluas hektare. Dia berharap, warga yang ingin menjual tanahnya untuk kebutuhan kawasan industri, tidak mematok harga di luar standar. Namun, Joko belum menyebutkan nilai investasi untuk pembangunan kawasan industri tersebut. Nilai itu disebut masih dihimpun oleh PT KIC. "Kalau sudah ada nilainya, pasti kami sangat terbuka," ujar Joko. PT KIC sebelumnya pernah membangun kawasan industri di berberapa wilayah Indonesia. Di antaranya, Jababeka, Morotai, Kendal, serta Tanjung Lesung. BACA JUGA Update Berita-Berita Politik Perspektif Klik di Sini
Keteresediaanlahan untuk industri mampu membawa investor ke sentra pangan nasional tersebut. Dalam Peraturan Daerah No.7/2018 tentang RTRW Kabupaten Cirebon 2018-2038, Pemkab Cirebon menyiapkan lahan 10.000 hektar untuk industri. Jumlah ini melonjak dibandingkan Perda No 17/2011 tentang RTRW 2011-2031 yang awalnya hanya 2.000 hektare. Alih
Weru adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Cirebon, Provinsi Jawa Barat, Indonesia. Saat ini Kecamatan Weru telah dimekarkan menjadi Kecamatan Weru dan Kecamatan Plered. Di wilayah ini terdapat sentra industri makanan kecil. Sebagai sentra industri makanan kecil, di wilayah ini terdapat Pasar Wetan atau Pasar Kue, pasar grosir khusus makanan kecil. Makanan khas Cirebon banyak yang berasal dari kecamatan ini, antara lain bubur sop ayam, sate megu, dan docang yang merupakan salah satu oleh-oleh khas Cirebon diproduksi di Weru, pusat produksinya terdapat di desa Setu Kulon dan Setu Wetan Ada juga sentera pengerajin anyaman plastik yaitu di desa Kertasari. Bersama Kecamatan Plered, Weru merupakan pusat industri rotan di Cirebon, tepatnya di desa Tegalwangi.
Plumbonadalah sebuah kecamatan di Kabupaten Cirebon, Provinsi Jawa Barat, Indonesia. Kecamatan ini merupakan salah satu sentra industri rotan terbesar di Indonesia, dan menyerap ribuan tenaga kerja di hampir seluruh desa yang ada di Kecamatan Plumbon. Daerah Terletak di bagian timur Provinsi Jawa Barat, Kota Cirebon terkenal dengan julukan Kota Wali dan Kota Udang. Selain lekat dengan sejarah kebesaran masa lalu Kerajaan Cirebon, kota ini memiliki potensi keindahan alam, kuliner, dan wisata religi. Kota ini berkembang pula menjadi kota pelabuhan, sentra perdagangan, dan jasa. Selasa, 21 Juni 2022 060006 WIBRabu, 29 Juni 2022 125830 WIB KOMPAS/ABDULLAH FIKRI ASHRI Wisatawan mengunjungi Keraton Kasepuhan Cirebon, Kota Cirebon, Jawa Barat, Selasa 26/12/2017 untuk mengisi waktu libur panjang Natal dan Tahun Baru. [...] Artikel Terbaru Daerah Lainnya Terletakdi bagian timur Provinsi Jawa Barat, Kota Cirebon terkenal dengan julukan Kota Wali dan Kota Udang. Selain lekat dengan sejarah kebesaran masa lalu Kerajaan Cirebon, kota ini memiliki potensi keindahan alam, kuliner, dan wisata religi. Kota ini berkembang pula menjadi kota pelabuhan, sentra perdagangan, dan jasa.

› Ekonomi›Kawasan Industri dan Kota Baru... Pengembangan kawasan industri dan kota metropolitan Cirebon-Patimban-Kertajati ditargetkan dimulai pertengahan tahun ini. Pembangunan infrastruktur perlu menjadi prioritas untuk memicu pengembangan kawasan. OlehBM Lukita Grahadyarini 4 menit baca DOKUMENTASI BKIP KEMENHUB Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi memberikan sambutan dalam acara Soft Launching dan Pengoperasian Perdana Pelabuhan Internasional Patimban, Subang, Jawa Barat, Minggu 20/12/2020.JAKARTA, KOMPAS — Pemerintah menargetkan pengembangan kawasan industri dan perkotaan baru Rebana Cirebon-Patimban-Kertajati dapat mulai digarap pada Juli 2021. Sebanyak 88 proyek prioritas infrastruktur disiapkan untuk pengembangan kawasan dengan alokasi anggaran senilai Rp 240,75 infrastruktur kawasan Rebana merupakan bagian dari rencana pengembangan kawasan Rebana dan Jawa Barat Jabar bagian selatan. Sebanyak 88 program itu mencakup pembangunan dan peningkatan infrastruktur, seperti transportasi jalan, perhubungan, infrastruktur dasar, listrik, dan sumber daya air. Sementara itu, rencana pengembangan kawasan Jabar bagian selatan meliputi 78 proyek kegiatan, seperti pengembangan infrastruktur, agrobisnis, sektor kelautan, dan pariwisata. Kawasan metropolitan Rebana meliputi tujuh kabupaten dan kota, yaitu Kabupaten Subang, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Indramayu, Kabupaten Majalengka, Kabupaten Cirebon, serta kawasan pendukung Kota Cirebon dan Kabupaten Kuningan. Adapun kawasan Jabar bagian selatan meliputi Kabupaten Sukabumi, Kabupaten Cianjur, Kabupaten Garut, Kabupaten Tasikmalaya, Kabupaten Ciamis, dan Kabupaten industri Rebana direncanakan terdiri dari 13 kawasan peruntukan industri KPI, tersebar di Kabupaten Majalengka, Subang, Indramayu, Cirebon, dan Sumedang, serta Kabupaten Kuningan dan Kota Cirebon sebagai kawasan PEMPROV JABAR Konektivitas di kawasan ekonomi baru Rebana Deputi Infrastruktur Pengembangan Wilayah Kementerian Koordinator Kemaritiman dan Investasi Djoko Hartoyo di Jakarta, Senin 7/6/2021, mengemukakan, penyusunan rancangan peraturan presiden terkait kawasan Rebana dan Jawa Barat bagian selatan telah masuk tahap finalisasi dan pengesahannya diharapkan bulan Juni 2021. Dengan demikian, proyek pembangunan kawasan Rebana dan Jabar bagian selatan dapat dimulai Juli 2021.”Peraturan presiden kini ditunggu sebagai dasar hukum pengembangan kawasan Rebana dan Jabar bagian selatan. Kalau perpres selesai bulan Juni, Juli dapat dimulai persiapan untuk pembangunan kawasan,” kata 88 proyek pengembangan kawasan industri dan perkotaan baru Rebana terbagi dalam dua fase prioritas. Program prioritas satu meliputi 41 proyek senilai Rp 58,11 triliun yang ditargetkan tuntas pada triwulan III Juli-September 2024. Sementara program prioritas dua sebanyak 47 proyek senilai Rp 182,64 triliun ditargetkan selesai hingga juga Pemprov Jabar Berharap Pelabuhan Patimban Terkoneksi dengan Metropolitan RebanaPembangunan proyek infrastruktur di antaranya akses Tol Cipali Kilometer 89 ke Pelabuhan Patimban Subang sepanjang 37,5 kilometer, penyelesaian Jalan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan Cisumdawu, serta akses jalan Cisumdawu-Bandara Internasional Kertajati. Untuk transportasi darat, di antaranya reaktivasi rel Kereta Api itu, pembangunan beberapa waduk baru dan rehabilitasi waduk. Pengembangan kawasan terintegrasi itu akan melibatkan kolaborasi pemerintah pusat dan daerah, termasuk dukungan anggaran dari APBN, APBD, BUMN, BUMD, dan sektor swasta.”Sampai tahun 2022, kita fokus pada persiapan. Selama ini, masalah utama proyek infrastruktur adalah lahan. Ini akan menjadi perhatian utama,” lanjut rapat terbatas pada 29 Maret 2021, Presiden Joko Widodo memberikan arahan untuk memperhatikan pembangunan kawasan industri dan kawasan perkotaan baru Rebana Cirebon-Patimban-Kertajati Metropolitan yang terkoneksi dengan Pelabuhan Patimban dan Bandara Kertajati. Pengembangan kawasan Rebana dan kawasan Jawa Barat bagian selatan bertujuan mengurangi tingkat disparitas antarwilayah di Jawa kawasan industri di koridor Cikampek-Palimanan memiliki potensi besar ke depan sejalan dengan kondisi kawasan industri Karawang-Bekasi yang mulai terpisah, Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia Bidang Pengembangan Kawasan Ekonomi Sanny Iskandar mengemukakan, pengembangan kawasan industri di koridor Cikampek-Palimanan memiliki potensi besar ke depan sejalan dengan kondisi kawasan industri Karawang-Bekasi yang mulai jenuh. Pengembangan kawasan industri dinilai akan mendukung program hilirisasi industri untuk meningkatkan nilai tambah produk bahan baku serta ekspor.”Kawasan industri dan metropolitan Rebana diharapkan bisa meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah, khususnya di Jawa Barat sisi timur utara yang selama ini belum berkembang,” kata Sanny yang juga Ketua Umum Himpunan Kawasan Industri berharap rencana pengembangan kawasan tersebut digarap serius dengan ditopang oleh kelengkapan infrastruktur serta akses ke Bandara Internasional Kertajati dan Pelabuhan Patimban. Selain itu, penyelesaian aturan tata ruang untuk memberikan kepastian investasi bagi pengembang kawasan BKIP KEMENHUB Soft Launching dan Pengoperasian Perdana Pelabuhan Internasional Patimban, Subang, Jawa Barat, Minggu 20/12/2020. Dalam acara tersebut, Presiden Joko Widodo turut menyaksikan proses pengangkutan 140 unit kendaraan ke dalam kapal MV Suzuka Express milik PT Toyofuji Shipping Co, Ltd, yang akan diekspor menuju Brunei juga Harapan dari Kawasan IndustriDirector Industrial and Logistics Services Colliers International Indonesia Rivan Munansa berpendapat, kawasan Rebana memiliki potensi besar untuk pengembangan industri dengan ditunjang oleh akses Pelabuhan Patimban dan Bandara Kertajati. Harga lahan di kawasan itu juga lebih murah hampir 30 persen jika dibandingkan lahan di kawasan industri kawasan industri Rebana diproyeksikan mengarah pada industri sehingga memerlukan kesiapan teknologi pendukung berbasis digital. Koloni baru industri yang berpotensi dikembangkan antara lain kendaraan listrik. Namun, pengembangan kawasan industri sangat bergantung pada kesiapan infrastruktur dan industri dan perkotaan terintegrasi, antara lain, tengah digarap PT Suryacipta Swadaya Suryacipta, yakni Subang Smartpolitan Subang di area hektar. Sementara itu, beberapa pengembang kawasan industri juga mulai menjajaki pembangunan ataupun perluasan kawasan industri di koridor tersebut.”Ini seperti telur dan ayam. Beberapa investor mulai menjajaki pembangunan kawasan industri, tetapi masih menunggu kejelasan tata ruang, regulasi, infrastruktur, dan kondisi ekonomi. Kuncinya di pemerintah, jika cepat mendorong pembangunan infrastruktur, maka menarik investor dan kawasan lebih cepat terbangun,” kata Kepala Bappeda Jawa Barat Ferry Sofwan Arif, penajaman program kegiatan yang dikategorikan sebagai prioritas satu diperlukan untuk mempertegas pembagian tugas dan anggaran antara pemerintah pusat dan daerah.”Ini penting agar setelah rancangan perpres disetujui dan ditandatangani Presiden, pembagian tugas punya kekuatan dalam implementasinya,” ujarnya, dalam siaran pers, akhir pekan lalu.

1 Pakaian dan busana. Jawa Barat juga mengahasilkan kain batik, setiap daerah di Jawa Barat dapat kita jumpai para pengrajin batik meskipun jumlahnya tidak terlalu banyak, produk kerajinan batik yang sangat terkenal di jawa barat yaitu kerajinan batik khas Cirebon dengan motif khasnya mega mendung. Selain batik, Jawa Barat juga terkenal dengan

Connection timed out Error code 522 2023-06-14 033431 UTC What happened? The initial connection between Cloudflare's network and the origin web server timed out. As a result, the web page can not be displayed. What can I do? If you're a visitor of this website Please try again in a few minutes. If you're the owner of this website Contact your hosting provider letting them know your web server is not completing requests. An Error 522 means that the request was able to connect to your web server, but that the request didn't finish. The most likely cause is that something on your server is hogging resources. Additional troubleshooting information here. Cloudflare Ray ID 7d6f83d8dca7d0c1 • Your IP • Performance & security by Cloudflare

.
  • vmqed77mp9.pages.dev/30
  • vmqed77mp9.pages.dev/257
  • vmqed77mp9.pages.dev/380
  • vmqed77mp9.pages.dev/283
  • vmqed77mp9.pages.dev/246
  • vmqed77mp9.pages.dev/132
  • vmqed77mp9.pages.dev/158
  • vmqed77mp9.pages.dev/399
  • vmqed77mp9.pages.dev/256
  • cirebon jawa barat merupakan daerah sentra industri